Kalau kau mendengarku mengatakan menulis itu semudah membalikkan tangan, kau bisa mengadukanku ke Polsek terdekat kalau kau mau.
Menulis itu bukan masalah gampang atau sulit, tetapi kebutuhan. Permasalahannya bukan pada aktivitas menulis itu sendiri, tetapi pada orangnya. Kalau seseorang butuh akan penguasaan keterampilan menulis, maka ia berusaha menguasainya, meskipun bakal menghadapi kesulitan sekalipun.
Agar mampu menghasilkan tulisan menarik, seseorang butuh imajinasi yang bagus. Dan untuk memiliki imajinasi yang bagus dibutuhkan kerja keras. Sebuah tulisan sonder imajinasi yang bagus tak ubahnya junkfood. Ia bisa merusak kesehatan jika kau mengonsumsinya keseringan.
Imajinasi yang bagus saja belum cukup untuk menghasilkan tulisan yang menarik, seseorang butuh teknik yang komplet untuk membuat cerita jadi hidup di benak pembaca. Dan itu bukanlah hal yang mudah, butuh kerja keras. Banyak ditemukan, tulisan yang oleh pembuatnya dimaksudkan untuk membuat pembaca tertawa, tetapi malah membuat tersedu sedan. Begitupun sebaliknya; ingin membuat sedih, malah membuat terpingkal-pingkal.
Dan di luar urusan teknis, kau mesti mempunyai stamina yang bagus, mental pemenang, dan selera humor yang bagus, untuk menghasilkan tulisan yang menarik.
Masihkah percaya menulis itu mudah?
Atau kalau tidak enak hati melaporkanku ke Polsek terdekat, kau mesti berhati-hati kepadaku. Siapa tahu, ada udang di balik batu dengan pernyataanku itu. Seperti ingin membuat buku yang aku tulis jadi laku.
Kemudian kalau kau mendapatiku membangga-banggakan karyaku sendiri secara ugal-ugalan, kau boleh membawaku ke Puskesmas terdekat, siapa tahu aku tengah masuk angin. kau tahu , kan, bahwa di atas langit masih ada langit.
Kemudian lagi, kalau kau mendapatiku lekas berpuas diri dengan karyaku, seperti menyebarkan karya itu itu ke pelbagai media, seolah-olah masterpiece, tanpa mau memperbaikinya lagi, Yasinkan saja aku; siapa tahu aku telah mati...
Thanks for reading & sharing TAOO Revo
0 komentar:
Posting Komentar